Monday, 16 April 2012

Merakit PC

Standard

Laporan Praktek Perakitan PC
Mata Pelajaran           : Merakit Personal Komputer
S.K                               : Merakit Personal Komputer
Nama                          : One Khusnawati Yuanda
NIS/No absen             : 13582/14
Tanggal Praktek          : 15 September 2011


I.                    Tujuan
1.      Mengetahui tindakan yang membahayakan dalam pemasangan komponen PC.
2.      Mampu menginstal komponen PC dengan baik dan aman.

II.                  Keselamatan Kerja
1.      Sebelum praktik, wajib menggunakan wearpack.
2.      Menggunakan alat dan bahan sesuai dengan fungsinya.
3.      Bacalah petunjuk penggunaan alat dan bahan.
4.      Bila mendapatkan masalah atau kesulitan tanyakanlah kepada instruktur.
5.      Tidak bercanda atau makan dan minum pada saat praktek.
6.      Rapikan dan kembalikan alat dan bahan sesuai tempatnya.

III.                Alat dan Bahan
1.      Alat :
a.      Obeng plus (+)
b.      Obeng minus (-)
c.       Kertas untuk mengambil thermal pasta










Bahan :
No
Nama Bahan
Jumlah
1
Motherboard multi on board
1 buah
2
Processor   (Pentium 4, SL5TJ COSTARICA 3212 A 142-0291 INTEL)
1 buah
3
Heatsink + fan
1 buah

4
Casing
1 buah
5
RAM
1.      Pro DD 128-333 V,128 MB-PC 2700
S/N : 031220
2.      Pro DD 128-333 V,128 MB-PC 2700
S/N TZ060619
2 buah
6
Hard disk drive (Seagate Barracuda ATA IV, model ST 320011 A)
1 buah
7
Monitor
1 buah
8
Keyboard
1 buah
9
Mouse
1 buah
10
VGA Card
1 buah
11
Power Supply (MASTER POWER ATX)
1 buah
12
CD ROOM(S/N: 381721407392, model: LH-52NIP24C)
1 buah


IV.                Langkah Kerja
1.      Siapkan alat dan bahan yang digunakan dalam praktek ini.
2.      Ambil motherboard dan letakan tempat yang aman. Baut motherboard dengan papan casing.
3.      Pasanglah processor pada tempatnya, perhatikan tanda pada processor harus ditempatkan sesuai dengan tanda yang ada. Kemudian pasanglah kipas pendingin diatasnya.
4.      Pasanglah memori RAM pada tempatnya, perhatikan sudut memori yang biasanya berlekuk harus ditempatkan pada tempatnya secara hati – hati.
5.      Masukkan motherboard ke dalam casing (kotak komputer), kaitkanlah pengait plastik yang  biasa disediakan oleh pabrik cashing ke dalam lubang yang terdapat pada motherboard.
6.      Pasanglah PSU pada cashing, kemudian pasanglah kabel khusus catu daya mother board yang ada pada power supply.
7.      Pasanglah hard disk pada tempat yang telah tersedia dalam cashing, kencangkan dudukannya dengan baut  secara hati – hati. Perlu diperhatikan untuk CD-Rom dan hardisk jumper terpasang dengan benar.
8.      Sambungkan kabel power dari power supply ke slot power yang terdapat di hard drive dan CD-ROM drive.
9.      Sambungkan kabel pita (kabel data) pada dudukan hard drive dan CD-ROM
10.  Sambungkan kabel dari hard drive ke slot IDE nomor 1, dan kabel dari CD-ROM ke slot IDE nomor 2.
11.  Pasanglah VGA card pada slotnya, tetapi jika VGA berupa VGA on board, tinggal mengatur dalam BIOS.
12.  Pasang expansion card tambahan PCI atau ISA.
13.  Hubungkan konektor kabel penghubung tombol “reset” ke ppin “reset” yang terdapat pada motherboard. Hubungkan pula konektor kabel penghubung “speaker” ke pin bertuliskan “speaker” yang ada pada motherboard, dan hubungkan kabel penghubung “power” ke pin bertuliskan “power” pada motherboard.
14.  Pasanglah kabel data dari monitor ke slot yang terdapat di card VGA.
15.  Pasangkan konektor keyboard ke slot keyboard yang terdapat pada motherboard. Dan perangkat lainnya.
16.  Pasangkan kabel listrik (power) dari layar monitor ke slot power yang terdapat pada bagian belakang power supply. Kemudian pasangkan kabel listrik untuk CPU ke slot yang terdapat pada power supply di bagian belakang cashing CPU.



V.                  Tabel Kerja
No

ya
tidak
1
Komputer menyala (hidup)
v

2
Muncul tampilan di monitor
v

3
Masuk ke BIOS
v

4
Masuk ke OS
v


Keterangan : Praktek kami yang pertama mengalami permasalahan pada VGA card karena setelah PC dihidupkan terdenagr  bunyi beep 1 kali  panjang dan 2 kali beep pendek (BIOS IBM) setelah PC dinyalakan. Lalu setelah VGA card diganti dan PC dinyalakan tidak ada lagi permasalahan yang terjadi. Tabel kerja diatas di isi menurut praktik kami yang ke dua.



VI.                Evaluasi
1.      Bagaimana cara mengetahui urutan kabel pita (kabel data) pada hard drive maupun floopy drive?
Jawab : Caranya adalah pastikan sisi warna merah untuk kabel data (Hardisk, CD-ROM, Floppy) berdekatan dengan power hardisk atau CD-ROM. Demikian pula kabel warna merah pada power juga berdekatan dengan kabel data. Singkatnya sisi merah dari kabel data dan kabel power saling bertemu
2.      Bagaimana cara memasang processor pada motherboard?
3.      Langkah memasang processorpertama adalah membuka pengunci yang terletak sebelah samping dengan menekan lalu mengangkatnya keatas, kemudian pasang processor, agar pemasangan tidak terbalik, perhatikan bahwa salah satu sudut processor ada yang tumpul, sudut yang tumpul ini tepat diatas sudut secket yang juga tumpul. Pemasangan yang keliru mengakibatkan processor tidak masuk dan jika dipaksa, pin-pin processor bisa patah. Jika processor sudah terpasang baik, terakhir tutup pengunci dengan menekannya kebawah.
      Setelah processor terpasang, selanjutnya beri  thermal paste untuk di oleskan di atas permukaan prosesor. Kemudian pasanglah heatsing dan kipas diatasnya, kuncilah kipas processor dengan menekan dua pengaitnya secara bergantian dan hati-hati. Untuk memberi arus pada kipas, tancapkan kabel power pada kipas ke motherboard, letak soketnya biasanya berada di sebelah soket processor.



VII.              Kesimpulan

Merakit PC butuh ketelitian, kesabaran, dan keuletan karena jika salah sedikit pada pemasangan komponen – komponennya akan menimbulkan permasalahan pada PC tersebut.Jika ada permasalahan pada PC , komputer akan memberi tahu kita dengan bunyi beep. Bunyi beep akan terdengar setelah PC itu dihidupkan. Bunyi beep berfungsi untuk mendiagnosis kesalahan pada PC.

Related Posts:

1 comment: